Pada masa Perang Dunia II, di Prancis yang diduduki Nazi, sekelompok tentara Yahudi-Amerika yang dikenal sebagai “The Basterds” dipilih khusus untuk menebarkan ketakutan di seluruh Reich Ketiga dengan cara mencukur kulit kepala dan membunuh Nazi secara brutal. Dipimpin oleh Letnan Aldo Raine, para Basterds segera bertemu dengan seorang gadis remaja Yahudi-Prancis yang mengelola bioskop di Paris, yang menjadi sasaran serangan tentara-tentara tersebut.
